IP address adalah identitas unik yang memungkinkan komputer Anda berkomunikasi dalam jaringan. Proses pemasangan IP address dapat dilakukan secara otomatis (DHCP) atau manual (statis). Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk kedua metode:
1. Pemasangan IP Address Otomatis (DHCP)
Metode ini adalah yang paling umum dan mudah. Router Anda akan secara otomatis memberikan IP address kepada komputer Anda. Berikut caranya:
- Windows:
- Buka "Control Panel" > "Network and Sharing Center" > "Change adapter settings".
- Klik kanan pada adapter jaringan yang Anda gunakan (Ethernet atau Wi-Fi) dan pilih "Properties".
- Pilih "Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)" dan klik "Properties".
- Pastikan opsi "Obtain an IP address automatically" dan "Obtain DNS server address automatically" dipilih.
- Klik "OK" untuk menyimpan perubahan.
2. Pemasangan IP Address Manual (Statis)
Metode ini memungkinkan Anda menetapkan IP address, subnet mask, gateway, dan DNS server secara manual. Ini berguna untuk perangkat yang memerlukan IP address tetap, seperti server. Berikut caranya:
- Windows:
- Ulangi langkah 1-3 dari metode otomatis.
- Pilih opsi "Use the following IP address".
- Masukkan IP address, subnet mask, default gateway, dan DNS server yang diinginkan.
- Klik "OK" untuk menyimpan perubahan.
Informasi Tambahan:
- Pastikan IP address yang Anda masukkan dalam metode statis berada dalam rentang jaringan Anda dan tidak bertabrakan dengan IP address perangkat lain.
- Anda dapat menemukan informasi IP address, subnet mask, dan default gateway dari router Anda atau dari administrator jaringan.
- DNS server berfungsi untuk menerjemahkan nama domain (misalnya, google.com) menjadi IP address. Anda dapat menggunakan DNS server publik seperti Google DNS (8.8.8.8 dan 8.8.4.4) atau Cloudflare DNS (1.1.1.1 dan 1.0.0.1).
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah memasang IP address di komputer Anda, baik secara otomatis maupun manual.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar